CARA KERJA MESIN PESAWAT

Sharon Lullaby

Mesin pesawat jet bekerja berdasarkan prinsip dasar fisika yang disebut hukum aksi dan reaksi (Newton’s Third Law of Motion), yang menyatakan bahwa setiap aksi memiliki reaksi yang sama dan berlawanan. Berikut adalah penjelasan tentang cara kerja mesin pesawat jet:



1. Prinsip Dasar
Mesin jet menghasilkan dorongan dengan mengeluarkan gas panas dan bertekanan tinggi dari bagian belakang mesin, menciptakan gaya dorong yang mendorong pesawat maju.



2. Proses Kerja Mesin Jet
Mesin jet umumnya terdiri dari beberapa bagian utama: kompresor, ruang bakar, turbine, dan nozzle. Berikut adalah bagaimana masing-masing komponen berfungsi:



a. Kompresor
Fungsi: Menghisap udara dari atmosfer dan meningkatkan tekanannya.
Cara Kerja: Udara masuk ke mesin melalui intake dan kemudian dipompakan ke dalam kompresor. Kompresor terdiri dari beberapa blade dan drum yang berputar, yang meningkatkan tekanan udara saat melewati beberapa tahap pemampatan.


b. Ruang Bakar (Combustion Chamber)
Fungsi: Mencampur udara bertekanan tinggi dengan bahan bakar dan membakarnya untuk menghasilkan gas panas.
Cara Kerja: Udara bertekanan tinggi dari kompresor masuk ke ruang bakar, di mana bahan bakar (seperti avtur) disemprotkan dan dibakar. Proses pembakaran ini menghasilkan gas panas bertekanan tinggi.


c. Turbine
Fungsi: Mengambil energi dari gas panas untuk menggerakkan kompresor dan sistem lainnya.
Cara Kerja: Gas panas dari ruang bakar diarahkan ke turbine. Turbine terdiri dari bilah yang berputar dan menerima energi dari gas panas. Energi ini menggerakkan turbine dan menghubungkannya dengan kompresor, sehingga kompresor terus bekerja untuk memampatkan udara.


d. Nozzle
Fungsi: Mengarahkan dan mempercepat gas panas yang keluar dari mesin.
Cara Kerja: Setelah melewati turbine, gas panas bertekanan tinggi keluar melalui nozzle. Nozzle dirancang untuk mempercepat gas ini, menciptakan dorongan yang mendorong pesawat ke depan.


3. Langkah-Langkah Proses
Intake: Udara dihisap masuk ke mesin melalui intake.
Compression: Udara dipompakan dan dipadatkan oleh kompresor.
Combustion: Udara bertekanan tinggi dicampur dengan bahan bakar dan dibakar di ruang bakar.


Turbine: Gas panas yang dihasilkan dari pembakaran menggerakkan turbine.
Exhaust: Gas yang keluar dari turbine dipercepat melalui nozzle, menghasilkan dorongan yang mendorong pesawat maju.


4. Jenis Mesin Jet
Turbojet: Mesin jet dasar yang menghasilkan dorongan dari gas yang keluar.
Turbofan: Mesin jet yang lebih efisien untuk penerbangan komersial, dengan kipas besar di depan kompresor yang menghasilkan dorongan tambahan.
Turboprop: Menggunakan mesin jet untuk menggerakkan propeller, sering digunakan pada pesawat regional.


Ramjet dan Scramjet: Mesin jet khusus yang digunakan pada kecepatan sangat tinggi, seperti pada roket dan pesawat hipersonik.
Mesin jet mengubah energi kimia dari bahan bakar menjadi energi kinetik, yang mendorong pesawat ke depan. Teknologi ini memungkinkan pesawat jet untuk mencapai kecepatan tinggi dan efisiensi yang diperlukan untuk penerbangan komersial dan militer modern.

Leave a Comment